Selasa, 05 Januari 2016

BAHAYA RADIASI BAGI ANAK ANAK

Sudah kita ketahui bersama, bahwa untuk mengantarkan suara atau data dari sebuah ponsel ke ponsel lain nya perlu ada nya jaringan sinyal, jaringan sinyal ini disebut gelombang elektromagnetik, dan gelombang ini lah yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan, khusus nya kesehatan anak. Karena usia anak di bawah 8 tahun pertumbuhan organ-organ nya belum sempurna.
Beberapa penelitian menyebutkan, bahaya radiasi ponsel bagi pengguna ponsel aktif bisa menimbulkan beberapa gangguan pada fungsi otak nya seperti rusak nya DNA sel otak, sering nya mengalami sakit kepala, bahkan beberapa kasus tumor otak. Dan pastinya bunda tidak ingin kan jika kesehatan anak kita terganngu karena radiasi ponsel?

Hal ini bisa dicegah, dengan meminimalkan dampak radiasi ponsel :

1. Jika anda berada di dekat bayi atau anak anda,maka non aktifkan lah ponsel,agar tidak berdampak pada kesehatan anak dan bayi anda.
2. Gunakan loudspeaker jika anda sedang atau menerima telpon.
3. Usahakan menaruh ponsel jauh dari badan,jangan menempel pada badan.
4. Radiasi banyak di pancarkan pada saat anda menelpon/mengirim sms daripada anda menerima telpon/menerima sms,maka minimalkan lah menelpon dan mengirim sms.
5. Gunakan sms sebagai  alternatif , minimalkan telpon karena radiasi telpon lebih kuat dari sms.
6. Hindarilah penggunaan ponsel pada saat sinyal lemah,karena  radiasi yang di pancarkan semakin kuat pada tempat yang sinyal nya lemah.





PENCEGAHAN KANKER SERVIKS

Mencegah lebih baik dari pada mengobati. Kata yang tepat untuk anda melakukan pencegahan dini terhadap resiko terserang kanker serviks. Jenis penyakit yang menjadi momok yang menakutkan untuk setiap perempuan. Tidak ada yang menyadari gejalanya, bahkan survey menunjukan perempuan yang terinfeki virus papiloma manusia (penyebab kanker serviks) baru memeriksakan diri setelah berada pada stadium 3 yang membuat penderita mengalami kerusakan organ-organ di dalam tubuhnya. Tidak menutup kemungkinan pola kehidupan anda beresiko mengalami kanker serviks.
Lakukan pencegahan kanker serviks dengan cara dibawah ini :
1. Pemberian vaksin kanker serviks
Keganasan kanker serviks dapat menyerang wanita tanpa melihat kelompok umur. Vaksin dapat diberikan pada kelompok umur 11-26. Vaksin diberikan pada bulan 0,1 dan bulan ke 6. Adapula untuk anda yang memiliki riwayat terinfesi virus papiloma manusia dapat diberikan vaksinasi dengan efektifias yang kurang. Vaksinasi dapat dilakukan di dokter kandungan. Vaksinasi hanya dilakukan untuk pencegahan bukan untuk pengobatan.
2. Deteksi dengan Pap Smear
Pap smear atau tes papaniculou merupakan metode skrining untuk dapat mendeteksi kanker serviks. Test ini telah terbukti dapat mendeteksi dini terjadinya infeksi virus penyebab kanker serviks, sehingga mampu menurunkan resiko terkena kanker serviks dan memperbaiki prognosis. Adapun anjuran untuk anda yang ingin mencegah sejak dini dapat melakukan pap smear setahun sekali  untuk  wanita yang telah menginjak usia 35 tahun, wanita yang pernah menderita infeksi HPV, wanita pengguna pil kontrasepsi. Lakukan sesering mungkin jika hasil pap smear anda menunjukan tidak normal atau setelah pengobatan prekanker . Untuk anda yang akan melakukan pap smear perhatikan ketentuannya agar hasil akurat :
  • Melakukan pap smear pada dua minggu setelah hari pertama haid.
  • Sebelum pemeriksaan sebaiknya tidak menggunakan obat atau bahan herbal pencuci alat kewanitaan.
  • Penderita paska persalinan dianjurkan datang 6-8 minggu untuk melakukan pap smear.
  • Selama 24 jam sebelum pemeriksaan tidak dianjurkan untuk berhubungan seksual.
Anda akan mendapatkan hasil pap smear sesuai dengan hasil setelah dilakukan pengambilan sel permukaan serviks dengan memakai spatula, yang nantinya akan di proses oleh dokter ahli patologi.
3. Hindari hubungan seks bebas
Human papiloma virus (HPV) yaitu virus penyebab kanker serviks dapat menular melalui hubungan seksual. Fakta menunjukan hubungan seksual dengan menggonta-ganti pasangan menjadi penyebab utama penularan HVS.
4. Hindari rokok
Banyak pesan dan peringatan yang menyatakan bahwa rokok sangat membahayakan dan memicu timbulnya penyakit ringan atau berbahaya akan tetapi untuk sebagian orang (perokok) masih menganggap remeh pesan itu. Untuk anda wanita, penderita kanker serviks diantaranya adalah 30 persen dari wanita perokok aktif. Penyebabnya adalah kandungan zat kimia yang terdapat di dalam rokok memicu infeksi virus penyebab kanker serviks.
5. Menghindari diet tidak seimbang
Diet sudah menjadi kebiasaan wanita yang bersifat penting untuk menjaga bentuk tubuh dan kesehatan. Jika anda sering melakukan diet dan menghindari asupan buah dan sayur , itu merupakan diet salah . Diet yang salah dapat memicu perkembangan virus penyebab kanker serviks. Kandungan yang terdapat dalam sayur dan buah justru dapat membantu untuk melindungi anda dari serangan kanker serviks. Perhatikan pula makanan dan minuman anda jangan sampai mengandung zat kimia berbahaya seperti pengawet , pewarna  dan penyedao rasa.
6. Produk kimia berbahaya
Kehidupan modern yang bersifat instans justru memicu timbulnya kanker. Kandungan berbahaya yang terdapat di dalam pembungkus dan bahan plastik yang terkena panas memicu timbulnya kanker. Minimalisir penggunaan sterofom, bahan plastik yang dipanaskan atau terkena plastik.

CARA MENGUJI KANDUNGAN MAKANAN

Cara menguji kandungan zat makananan Cara Menguji Kandungan zat Makananan Menguji Kandungan Amilum Untuk menguji kandungan amilum menggunakan lugol, lugol yang berwarna biru lalu diteteskan pada ekstrak makanan yang diuji, apabila berubah warna menjadi kehitaman maka makanan tersebut mengandung amilum. Menguji Kandungan Protein Untuk menguji kandungan protein pada makanan mengunakan beuret yang berwarna biru. Beuret diteteskan pada ekstrak makanan kemudian perhatikan perubahan warna pada makanan, jika berubah warna menjadi ungu makan makanan tersebut mengandung protein. Jika tidak terjadi perubahan warna maka makanan tersebut tidak mengandung protein. Menguji Kandungan Glukosa Untuk menguji kandungan glukosa pada makanan maka menggunakan benedit. Ekstrak makanan dicampurkan dengan tetesan benedit di dalam tabung reaksi kemudian dipanaskan hingga mendidih. Jika berubah warna menjadi merah bata berarti makanan tersebumengandung glukosa, namun sebaliknya jika tidak berubah warna berarti tidak mengandung glukosa. Menguji Kandungan Lemak Untuk menguji kandungan lemak pada zat makanan, maka ekstrak makanan dioleskan pada selembar kertas, bila meninggalkan noda transparan berarti makanan itu mengandung lemak dan jika tidak berarti tidak mengandung lemak. Dengan demikian berakhirlah tulisan yang berkaitan dengan cara menentukan kandungan zat dalam makanan ini saya buat, semoga bermanfaat.

Sumber :http://www.smansax1-edu.com/2015/03/cara-menguji-kandungan-zat-makananan.html

BAHAYA MAKANAN CEPAT SAJI BAGI KESEHATAN

Sudah banyak yang mengatakan bahwa fast food atau makanan cepat saji itu berbahaya bagi kesehatan Anda dan juga tidak baik bagi mereka yang sedang dalam proses menurunkan berat badan. Tapi apakah Anda tahu alasan kenapa makanan cepat saji itu berbahaya bagi kesehatan daripada makanan-makanan lain? Agar lebih jelas untuk Anda, berikut ini beberapa alasan kenapa makanan cepat saji itu berbahaya bagi kesehatan.
– Meningkatkan Potensi Terkena Serangan Jantung
Salah satu yang paling enak jika bicara soal makanan cepat saji adalah minyak dan lemaknya. Bagi saya pribadi, minyak dan lemak pada setiap gigitan makanan cepat saji adalah faktor utama yang membuat mereka jauh lebih unggul daripada sayur-sayuran yang rasanya seperti kertas hvs berwarna. Tapi justru itulah juga yang membuat fast food atau makanan cepat saji jauh lebih berbahaya daripada makanan lain.
Bahaya yang datang dari kandungan yang terdapat di dalam kebanyakan makanan cepat saji adalah kadar kolesterol yang tinggi. Kandungan kolesterol ini tentu yang kemudian menjadi salah satu biang penyakit-penyakit berbahaya yang dapat merenggut nyawa Anda. Pada akhirnya, kandungan dalam makanan cepat saji mengakibatkan terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah. Penyumbatan ini dapat berakibat fatal, seperti serangan jantung koroner. Jika penyumbatan sudah parah dan menyebabkan pecahnya pembuluh darah di otak, inilah yang kemudian disebut stroke.
Saat Anda sedang menikmati makanan cepat saji, ingatlah kembali efek-efek buruk dan penyakit-penyakit yang bisa disebabkannya kepada Anda. Semoga dapat menjadi alasan yang baik untuk setidaknya mengurangi porsi makanan cepat saji yang Anda konsumsi dan mengimbanginya dengan makanan sehat serta olahraga yang teratur.
– Menyebabkan Ketagihan
Banyak ahli yang berpendapat bahwa makanan cepat saji mengandung zat adiktif yang ketika dikonsumsi terlalu banyak dapat menyebabkan ketagihan pada Anda. Ini membuat Anda ingin terus mengkonsumsi makanan cepat saji, bahkan hingga frekuensinya mencapai harian. Jika ketergantungan terhadap kenikmatan makanan cepat saji tidak dibarengi rutinitas olahraga yang disiplin, maka menguruskan badan adalah mustahil.
Saya setuju kalau makanan cepat saji itu membuat ketagihan, tapi saya tidak yakin jika itu memang berasal dari zat yang ada di dalamnya. Menurut saya, kebanyakan orang ketagihan makanan cepat saji karena kebanyakan varian dan jenis makanan cepat saji memang jauh lebih memuaskan nafsu makan daripada makanan-makanan lain. Tapi ini jugalah letak tantangannya.
Saya dulu adalah seorang ‘pencandu’ kfc. Tiada hari saya lewati tanpa 2 paha atas crispy dan satu kentang goreng large. Totalnya saya bisa memakan 6 ayam dan 3 kentang goreng large setiap harinya. Apalagi karena untuk menikmati kfc saya hanya perlu mengangkat telepon dan menunggu selama 30 menit. Jadinya kfc bagaikan narkoba yang dilegalkan.
Dalam 2 bulan pertumbuhan berat badan saya jadi tidak terkendali, hingga mencapai 6 kilogram. Ketika saya kemudian memutuskan untuk tidak lagi makan kfc, itu tidak sesulit yang saya duga. Ketagihan akan kfc sepertinya tidak betul-betul berasal dari zat yang ada di dalamnya, tapi melainkan sugesti yang saya ciptakan sendiri karena kecintaan saya kepada kepuasaan setelah menyantap kfc.
Jadi apabila Anda juga salah satu pencinta makanan cepat saji, cobalah untuk temukan motivasi yang besar untuk bisa menggantikan santapan tersebut dengan menu yang lebih sehat. Anda tidak perlu memaksakan diri langsung menyantap sayuran setiap hari. Cukup kurangi porsi makanan cepat saji yang Anda konsumsi perlahan-lahan namun pasti. Yakinkan diri Anda bahwa ketagihan Anda terhadap makanan cepat saji hanya berasal dari dalam kepala Anda sendiri. Karena penyesalan sudah betul-betul terlambat jika baru datang ketika Anda sudah terbaring di rumah sakit.
– Meningkatkan Potensi Terkena Kanker
Salah satu faktor lain yang membuat makanan cepat saji menjadi salah satu menu makanan yang sebaiknya Anda hindari adalah kemampuannya untuk meningkatkan potensi Anda terkena kanker. Makanan cepat saji banyak mengandung penyedap dan lemak-lemak jahat yang tidak baik ketika diserap oleh tubuh Anda. Kandungan-kandungan ini meningkatkan persentase potensi Anda terkena kanker setiap kali Anda menyantap satu porsi makanan cepat saji. Dari kandungan-kandungan ini, potensi kanker yang akan muncul adalah kanker usus besar dan kanker payudara. Ini kemudian membuat perkara merampingkan badan menjadi kedengaran tidak penting kan?
Tentu saja potensi ini dapat ditekan jika porsi makanan cepat saji yang Anda konsumsi masih dalam tingkat kewajaran dan masih diimbangi dengan pola hidup yang sehat dengan olahraga dan istrahat yang cukup. Selain itu, makanan cepat saji memang bukan satu-satunya faktor yang dapat meningkatkan potensi Anda terkena kanker. Tapi pontensi terkena kanker ini adalah sebuah variabel yang tidak dapat Anda hitung dengan matematika. Semua orang dapat terkena kanker, siapapun itu. Tapi karena kanker adalah salah satu penyakit pembunuh terbesar di dunia, mungkin lebih bijak jika Anda menghindari semua faktor yang dapat berpotensi mendatangkan penyakit kanker untuk Anda.
– Meningkatkan Resiko Diabetes
Daftar penyakit yang disebabkan oleh fast food memang tidak ada yang seenak fast food itu sendiri. Salah satu penyakit berbahaya lain yang dapat menggerayangi Anda karena santapan cepat saji adalah diabetes. Kecil kemungkinan diabetes dapat membunuh Anda secara tiba-tiba seperti serangan jantung atau stroke, tapi para penderita diabetes yang kronis harus melewati rangkaian siksaan fisik dan batin terlebih dulu sebelum akhirnya berpulang.
Lalu kenapa makanan cepat saji dapat menyebabkan resiko diabetes meningkat? Nah, biang penyakit yang ada dalam makanan cepat saji justru terletak pada faktor yang memberikan kenikmatan pada santapan cepat saji tersebut: lemak jenuh. Makanan cepat saji mengandung kalori dan lemak jenuh dengan kadar yang sangat tinggi. Kandungan inilah yang kemudian dapat menyebabkan terjadinya resistensi insulin. Apa yang dimaksud dengan resistensi insulin?
Resistensi insulin adalah kondisi ketika sel-sel dalam tubuh tidak dapat memberikan respon insulin yang kemudian berujung pada gagalnya penyerapan gula atau glukosa di dalam tubuh. Kegagalan dalam penyerapan glukosa ini menyebabkan menumpuknya gula pada aliran darah, yang pada akhirnya menyebabkan Anda terkena diabetes.
Penyakit diabetes bukanlah penyakit yang menyenangkan. Anda bisa saja tidak perduli dengan resiko terkena diabetes dan hari ini masih mengkonsumsi apa saja dan porsi semau Anda. Tapi ketika Anda sudah terkena diabetes nanti, Anda harus mempuasakan diri dari sederet makanan-makanan enak hanya untuk bisa bertahan hidup lebih lama. Keadaan ini hampir sama buruknya dengan penjara seumur hidup, kan? Jadi ukurlah porsi makanan cepat saji yang Anda makan mulai hari ini. Atur porsi Anda dan kurangi frekuensinya setiap Minggu secara perlahan. Tentunya barengi usaha tersebut dengan pola hidup sehat seperti olahraga dan istrahat yang cukup dan teratur. Jika Anda melakukannya dengan benar dan konsisten, setidaknya Anda sudah mengurangi satu faktor yang bisa menyebabkan Anda terkena diabetes. Bentuk tubuh ideal anggaplah sebagai bonusnya saja. Menghindari penyakit ini adalah alasan yang jauh lebih mulia untuk menurunkan berat badan.
– Meningkatkan Potensi Tekanan Darah Tinggi
Salah satu kenikmatan yang bisa Anda dapatkan dari makanan cepat saji adalah rasa asin yang pas pada setiap porsinya. Karena makanan cepat saji hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja dalam pembuatannya, rasa dalam makanan cepat saji lebih banyak dipengaruhi oleh bumbu-bumbu perasa seperti garam dan merica. Kebanyakan makanan cepat saji memang mengandung garam dengan kadar yang tinggi, sehingga bisa memberikan Anda rasa yang tentu tidak bisa Anda dapatkan dari buah-buahan atau sayuran.
Tapi sayang sekali, garam ini jugalah yang membuat makanan cepat saji bisa jadi ancaman bagi Anda suatu hari nanti. Selain menjadi pemicu terjadinya serangan jantung, kanker dan diabetes, makanan cepat saji juga meningkatkan potensi tekanan darah tinggi untuk Anda. Tekanan darah tinggi ini pada akhirnya juga akan menyiksa Anda, karena memaksa Anda berpuasa dari daftar makanan bergaram dan memakan makanan-makanan hambar.
Lalu apa yang membuat kandungan garam pada makanan cepat saji bisa meningkatkan potensi tekanan darah tinggi? Terdapat sebuah kandungan dalam garam yang disebut dengan natrium. Ketika Anda memakan banyak garam, kadar natrium yang masuk ke tubuh Anda pun pastinya meningkat. Ada batasan tertentu yang ketika dilewati oleh tingginya kadar natrium dalam darah Anda membuat ginjal tidak lagi dapat memprosesnya. Ini kemudian membuat volume darah Anda bertambah mengikuti sifat natrium yang menahan dan menarik air.
Garam dapat membuat masakan menjadi jauh lebih nikmat. Hampir semua makanan fast food mengandung garam yang tinggi. Garam mengandung natrium, ketika kadar natrium dalam darah tinggi dan tidak dapat dikeluarkan oleh ginjal, volume darah meningkat karena natrium bersifat menarik dan menahan air. Peningkatan ini menyebabkan jantung Anda bekerja lebih keras untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh yang menyebabkan tekanan darah tinggi. Peningkatan volume ini bukan sebuah hal yang baik bagi proses natural yang terjadi dalam tubuh Anda. Kondisi ini membuat jantung Anda berdetak lebih kencang, bekerja lebih keras dari biasanya untuk memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Kondisi inilah yang kemudian disebut dengan tekanan darah tinggi.
Potensi resiko kesehatan di atas juga berlaku untuk anak-anak. Bila anak-anak sudah dibiasakan makan makanan cepat saji sedari kecil, maka lama-lama akan menjadi menu yang biasa bagi mereka. Kelak di kemudian hari ketika mereka sudah tumbuh dewasa maka resiko-resiko ini juga akan menghantui kesehatan mereka. Kita sebagai orangtua biasanya tidak mau terlalu pusing ketika menghadapi anak yang susah sekali disuruh makan kita langsung membelikannya makanan cepat saji dengan asumsi bahwa makanan tersebut akan langsung dilahap anak. Dan memang benar, anak yang susah makan pun akan dengan cepat melahap makanan cepat saji karena rasanya yang ‘super gurih’. Tentu saja rasanya super lezat karena makanan cepat saji dibuat untuk kepentingan bisnis semata, jadi rasanya akan dibuat sangat lezat tanpa memperhatikan efek resikonya terhadap kesehatan.
5 poin di atas sudah sangat cukup menjadi alasan bagi Anda untuk mengurangi porsi dan frekuensi konsumsi makanan cepat saji. Kenapa bahaya makanan cepat saji juga perlu saya jabarkan disini? Ini agar Anda menemukan motivasi yang lebih besar daripada mengurangi porsi konsumsi makanan cepat saji Anda hanya sekedar untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal. Menghindari makanan cepat saji erat sekali kaitannya dengan kesehatan Anda dan bisa menjadi penyebab penyakit pembunuh menghinggapi Anda ketika Anda abaikan. Maka diet makanan cepat saji sebaiknya Anda lakukan untuk alasan yang lebih besar daripada sekedar menurunkan berat badan. Betul kan?

PERKEMBANGBIAKAN GENERATIF DAN VEGETATIF

Perkembangbiakan Generatif dan Vegetatif Pada Tumbuhan Tumbuhan memiliki cara bereproduksi berbeda dengan hewan. Hewan bereproduksi secara generatif. Sedangkan tumbuhan dapat bereproduksi secara seksual (generatif) dan aseksual (vegetatif) . Kedua cara reproduksi ini memiliki mekanisme dan kelebihan yang berbeda. Perkembangbiakan secara generatif  pada tumbuhan berbiji tertutup ditandai dengan munculnya bunga. Dalam bunga inilah terdapat Putik dan Benang Sari yang menjadi alat reproduksi bagi tumbuhan. Untuk lebih jelasnya, kita harus mengetahui terlebih dahulu bagian-bagian dari bunga agar kita lebih mudah untuk memahami penjelasan selanjutnya.

1. Secara Generatif

Pengertian dan definisi Perkembangbiakan Generatif.  Perkembangbiakan generatif di sebut juga dengan istilah reproduksi generatif. Perkembangbiakan generatif adalah perkembangbiakan tumbuhan secara kawin atau seksual. Pada proses perkembangbiakan generatif ini dibutuhkan alat kelamin jantan dan alat kelamin betina. Perkembangbiakan secara generatif dapat terjadi pada tumbuhan ataupun hewan. Selama mereka memiliki alat kelamin, maka tumbuhan tersebut dapat berkembangbiak secara generatif, kecuali ada kelainan-kelainan tertentu yang menyebabkan alat-alat kelamin tersebut tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya.

Perkembangbiakan secara generatif ditandai dengan adanya pembuahan. Pembuahan adalah peleburan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina yang kemudian menghasilkan zigot. Zigot berkembang menjadi individu baru. Proses pembuahan pada hewan dan tumbuhan adalah berbeda. Pembuahan pada hewan adalah proses peleburan antara sel telur (sel kelamin betina) dan sel sperma (sel kelamin jantan). Pembuahan pada tumbuhan adalah proses dari peleburan benang sari (sel kelamin jantan) dan putik (sel kelamin betina). Karena adanya proses pembuahan makan Perkembangbiakan secara generatif menghasilkan individu yang memiliki perpaduan sifat-sifat dari kedua induknya. Berikut ini adalah pengertian cara perkembangbiakan pada hewan dan tumbuhan secara generatif.
Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan didahului dengan peristiwa penyerbukan, kemudian diiringi peristiwa pembuahan. Penyerbukan adalah peristiwa sampainya serbuk sari ke kepala putik. Penyerbukan dapat terjadi secara alami maupun dengan bantuan manusia dan binatang. Setelah terjadi penyerbukan maka berlangsunglah proses pembuahan. Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan terjadi melalui beberapa cara, yaitu:

  • Konjugasi, yaitu reproduksi generatif pada tumbuhan yang belum jelas alat kelaminnya. Contoh: Spyrogyra (ganggang hijau) yang koloninya berbentuk benang.
  • Isogami, yaitu peleburan 2 sel gamet atau kelamin yang sama besar. Contoh:Clamydomonas (ganggang biru).
  • Anisogami, yaitu peleburan 2 sel gamet yang besarnya tidak sama. Gamet 1 lebih kecil (mikrogamet) dan gamet 2 lebih besar (makrogamet). Contoh: Ulva (ganggang yang berbentuk lembaran).
  • Penyerbukan yang diikuti dengan pembuahan. Terjadi pada tumbuhan berbunga (Antophyta) atau tumbuhan berbiji (Spermatophyta). Alat kelamin jantan berupa benang sari dan alat kelamin betinanya berupa putik.

2. Secara Vegetatif   

Perkembangbiakan secara Vegetatif - selain dengan cara generatif, tumbuhan juga berkembang biak secara vegetatif. Reproduksi vegetatif adalah cara reproduksi makhluk hidup secara aseksual (tanpa adanya peleburan sel kelamin jantan dan betina). Reproduksi vegetatif bisa terjadi secara alami maupun buatan. Perkembangbiakan vegetatif dilakukan tanpa melalui perkawinan.
Perkembangbiakan vegetatif alami ada berbagai macam cara, seperti :

1. Tunas
Tunas dapat tumbuh melalui pangkal batang, akar, atau daun pohon tersebut tumbuh didekat induknya. Pohon pisang adalah contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan tunas batang.

2. Umbi akar
Umbi akar berguna untuk menyimpan cadangan makanan. Umbi akar tidak berkuncup, tidak berdaun,    tidak bermata tunas dan tidak berbuku - buku. Tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi akar adalah bunga dahlia dan wortel. Sisa batang pada pangkal umbi dapat memunculkan tunas. Akar tunas baru akan tumbuh dari bagian sisa batang jika umbi akar tersebut ditanam.

3. Umbi Batang
Kentang, talas, dan ubi jalar merupakan contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi batang. Umbi batang sesungguhnya merupakan batang yang tumbuh menggembung di dalam tanah.

4. Umbi lapis
bawang merah adalah contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi lapis. Umbi lapis adalah daun yang berlapis-lapis membentuk umbi, dan di tengahnya tumbuh tunas.

5. Membelah diri
Tumbuhan yang berkembang biak dengan membelah diri adalah tumbuhan tingkat rendah seperti ganggang. Ganggang membelah sel tubuhya menjadi dua. Masing-masing selini akan membelah lagi ketika dewasa.

6. Akar tinggal (Rhizoma)
Rizhoma adalah batang yang tebaldan tumbuh mendatar di dlam tanah. Contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan akar tinggal adalah Jahe.

7. Geragih (stolon)
Geragih adalah batang yang menjalar di atas permukaan tanah. Contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan geragih adalah arbei, semanggi, dan pegagan.

8. Spora
Bentuk spora seperti biji, tetapi sangat kecil. Spora hanya bisa dilihat dengan mikroskop, tidak dilihat dengan mata telanjang. Spora dibentuk di dalam kotak spora (sporangium). Tumbuhan paku adalah contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan spora

CARA PENULARAN VIRUS FLU

Cara Penularan Penyakit Influenza. Flu, atau influenza, adalah infeksi virus menular yang mempengaruhi sistem pernapasan. Flu sering dapat diobati di rumah, meskipun rumah sakit mungkin diperlukan jika ada komplikasi.
Identifikasi

Gejala flu mungkin termasuk demam, bersin, hidung tersumbat, sakit kepala, batuk, berkeringat, menggigil, kehilangan nafsu makan, kelelahan, nyeri otot, lemah dan sakit tenggorokan. Muntah dan diare dapat terjadi pada anak-anak dan beberapa orang dewasa yang sedang flu.
Virus flu adalah virus udara yang menyebar ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin. Virus dapat terhirup atau dapat tertular dengan menyentuh sebuah benda yang telah terkontaminasi bersama virus dan kemudian menyentuh mulut, hidung atau mata. Tiga jenis virus influenza, yang disebut influenza A, B dan C, menyebabkan wabah flu. Virus influensa A dan B lebih sering terjadi daripada influenza C dan strain virus biasanya disertakan dalam vaksin flu, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Cara Penularan Penyakit Influenza
Virus influenza dapat menular antar manusia dalam tiga cara: (1) melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi, (2) melalui kontak dengan benda yang terkontaminasi (disebut fomites, seperti mainan, pegangan pintu), dan (3) jika menghirup virus (serat aerosol). Kontribusi setiap cara penularan keseluruhan influenza tidak diketahui. Namun, untuk mengendalikan penularan virus influenza dalam pengaturan perawatan kesehatan mencakup langkah-langkah yang meminimalkan penyebaran oleh aerosol dan mekanisme fomite.
Penularan melalui pernapasan tergantung pada produksi aerosol yang mengandung partikel virus. Berbicara, menyanyi, dan pernapasan normal semua produk aerosol, sedangkan batuk dan bersin menyebabkan pengeluaran virus yang lebih kuat. Saat batuk dapat menghasilkan beberapa ratus tetesan, bersin yang baik dapat menghasilkan sampai 20000. Partikel aerosol yang dihasilkan oleh kegiatan ini dengan ukuran yang berbeda. Tetesan terbesar jatuh ke tanah dalam beberapa meter dan akan mengirimkan infeksi hanya untuk orang-orang di sekitarnya. Tetesan lain ditentukan perjalanan jarak oleh ukuran mereka. Tetesan mereka berukuran diameter 1-4 mikron disebut ‘droplet nuklei’, ini tetap tersuspensi di udara untuk waktu yang sangat panjang dan tidak hanya berjalan jauh, namun dapat mencapai saluran pernapasan bagian bawah. Menghirup tetesan tetesan dan tempat inti virus pada saluran pernapasan bagian atas, di mana mungkin memulai infeksi.
Sekresi hidung, yang mengandung partikel virus, bertanggung jawab untuk penularan melalui kontak langsung atau melalui benda-benda yang terkontaminasi. Orang yang terinfeksi akan sering menyentuh hidung atau konjungtiva mereka, sehingga virus menempel pada tangan mereka. Kontak intim atau non-intim (misalnya tangan gemetar) akan mentransfer virus ke orang lain, yang kemudian akan menginfeksi dirinya dengan menyentuh hidung atau mata mereka. Ketika tangan menyentuh benda-benda lain yang terkontaminasi, virus ini dialihkan kepada mereka. Dalam sebuah penelitian, 23-59% dari benda-benda dari rumah menjadi fasilitas penitipan atau sebagai pelabuhan RNA virus influenza. Penelitian lain menunjukkan bahwa virus influenza menular dapat bertahan pada mata uang kertas selama beberapa minggu.
Penularan influenza dapat dikurangi dengan menutup hidung dan mulut saat batuk atau bersin, dan dengan sering mencuci tangan dengan sabun dan air atau pembersih tangan berbasis alkohol. Tidak direkomendasikan penggunaan masker wajah untuk mengurangi penyebaran virus. Adalah penting untuk mengenali bahwa, pada infeksi manusia, tingkat maksimum penumpahan virus dapat terjadi sekitar satu hari sebelum puncak gejala.
Pengobatan
Pengobatan untuk flu melibatkan mendapatkan banyak istirahat, minum cairan dan minum obat nyeri over-the-counter. Obat antiviral seperti Tamiflu atau Relenza, dapat mempersingkat durasi flu oleh hari atau lebih jika diambil segera setelah Anda mengembangkan gejala flu. Obat-obat ini tersedia dengan resep dokter. Kemungkinan efek samping dari obat-obatan termasuk muntah, mual, kehilangan nafsu makan, kesulitan bernafas dan pusing.
Pencegahan / Solusi
Vaksin flu, tersedia dalam bentuk injeksi dan mist, menurut WHO, vaksin dapat mencegah 70 persen menjadi 90 persen dari penyakit influenza tertentu pada orang dewasa yang sehat. Vaksin tambahan mungkin diperlukan jika vaksin untuk tahun tertentu tidak mencakup strain influenza yang sangat luas. Pada tahun 2009, CDC merekomendasikan bahwa orang menerima vaksinasi tambahan untuk melindungi terhadap tertular virus flu H1N1. Setelah Anda memiliki vaksinasi flu atau menggunakan mist flu, Anda tidak akan dilindungi dari flu selama sisa hidup Anda. Karena jenis influenza A dan B bermutasi terus-menerus, vaksin baru diperlukan setiap tahun untuk melindungi terhadap bentuk-bentuk baru dari virus.
Komplikasi
Ketika kebanyakan orang sembuh dari flu tanpa efek tersisa, beberapa orang mengalami komplikasi serius yang berakibat harus berada di rumah sakit atau bahkan kematian. Kemungkinan komplikasi flu termasuk bronkitis, pneumonia, memburuknya kondisi kesehatan kronis, infeksi telinga atau sinus atau ensefalitis (radang otak). Komplikasi lebih sering terjadi pada bayi, anak kecil, orang-orang yang lebih tua dari 50 dan pelayan kesehatan jangka panjang. Wanita hamil dan orang dengan masalah kesehatan kronis atau sistem kekebalan tubuh yang lemah juga mungkin menghadapi risiko komplikasi lebih tinggi. Bekerja di penitipan atau fasilitas perawatan kesehatan dapat meningkatkan risiko terkena komplikasi jika Anda terkena flu.

BAHAYA ASAP KEBAKARAN BAGI KESEHATAN

Dampak Asap Kebakaran Hutan Bagi Kesehatan
Dalam dua minggu terakhir ini memasuki musim kemarau, daerah daerah langganan kabut asap di Indonesia.
“ asap akibat terbakarnya atau dibakarnya hutan, semak belukar dan ladang. Banyak para ahli, penentu kebijakan, instansi terkait, termasuk pasukan pemadam kebakaran, berusaha untuk menanggulangi kabut asap ini, tapi hasilnya dari tahun ke tahun masalah ini terus muncul.
Kerugian akibat bencana asap ini, pada tahun 1997 mencapai Rp. 53,91 miliar, meningkat menjadi Rp. 91,38 miliar atau naik 69,48 % ( Penelitian Dr. Lukman Yunus dari Institut Pertanian Bogor, di kabupaten Sintang tahun 2005 ). Sedangkan menurut World Wildlife Fund kerugian yang diderita Indonesia sepanjang tahun 1997 mencapai 4,4 miliar dolar Amerika Serikat. Kerugian ini mencakup menurunnya sumber daya hutan, biaya pemadam kebakaran, kerusakan perkebunan dan pertanian. Serta penurunan kualitas udara dan kesehatan. Belum lagi dihitung kerusakan akibat ekosistem, satwa liar, termasuk keselamatan lalu lintas, penerbangan dan pelayaran.
Asap adalah produk pembakaran yang sempurna dan tidak sempurna, yang terdiri dari partikel partikel gas dan uap serta unsur unsur terurai yang dilepas dari suatu bahan yang terbakar. Semua bahan yang dapat terbakar akan menghasilkan karbon monosida ( gas CO ) dan karbon dioksida ( gas CO2 ) dalam jumlah besar. Selain itu juga, mengeluarkan zat zat beracun seperti : Nitrogen monoksida dan dioksida, gas sulfur, formaldehida ( dikenal sebagai formalin ), hidrokarbon, partikel dan zat oksidan, serta puluhan bahan beracun lainnya.
Dampak asap kebakaran hutan bagi kesehatan antara lain :
Karbon monoksida : sifat yang khas dari gas CO, adalah kemampuannya untuk berikatan dengan hemoglobin ( zat warna sel darah merah yang mengangkut oksigen ke seluruh tubuh ) 200 kali lebih besar dari pada oksigen, sehingga aliran oksigen terganggu. Kondisi ini berbahaya bagi otot jantung dan pembuluh darah tepi. Pada susunan syaraf dapat menyebabkan kejang kejang dan hilang kesadaran. Pada wanita hamil akan menyebabkan aliran oksigen ke janin berkurang sehingga bayi akan lahir dengan berat badan rendah, keguguran, anak dengan kepintaran kurang ( IQ rendah ). Pada kulit akan cepat menjadi keriput dan kendur,
Nitrogen monoksida dan dioksida : adalah gas yang berbahaya bagi manusia, NO2 empat kali lebih berbahaya dari pada gas NO, keracunan gas ini akan menyebabkan kelumpuhan sistem syaraf dan kejang. Pada paru paru menyebabkan gejala infeksi pernapasan akut ( ISPA ) kesulitan bernapas, kekambuhan asma, pembengkakan paru paru.
Zat Oksidan : Oksidanperoksida atau Oksidanfotokimia terdiri dari Ozon, Nitrogen dioksida, Peroksiasetilnitrat, gas gas ini akan menyebabkan gangguan pernapasan sampai pembengkakan dan kanker paru paru. Pada susunan syaraf menyebabkan gangguan koordinasi, pusing , dapat juga menyebabkan iritasi mata, hidung dan tenggorokan.
Hidrokarbon : bila dihirup akan mengakibatkan iritasi paru paru dan dalam jangka panjang akan menyebabkan kanker paru paru.
Formalin : Selain sebagai bahan pensucihamaan dan pengawet mayat, yang berupa gas formalin dapat terhirup dari asap sisa pembakaran. Bila keracunan formalin : timbul mual,muntah, diare, bersih, radang amandel, iritasi hidung, radang dan pembengkakan paru paru.
Pada mata akan terjadi iritasi, mata merah, berair, radang selaput mata dan lensa ( Kompas Cyber Media /Depkes RI 14/08/06 ) .
Partikel debu melayang ( Suspended Partikulated Matter/SPM ): campuran berbagai senyawa organik maupun nonorganik di udara, bisa juga bercampur dengan timah hitam. Partikel ini memyebabkan iritasi saluran pernapasan dan iritasi mata.
Sebagian gas dan partikel diatas, akan lebih berbahaya bila mengenai bayi, balita dan orang tua atau orang dengan kondisi tubuh yang menurun. Hal ini dihubungkan dengan kondisi badan , lamanya atau beratnya paparan gas tersebut.
Celakanya kita akan menghirup semua gas dan partikel debu yang ada pada asap secara bersamaan, bisa dibayangkan berapa kerusakan yang ditimbulkan asap pada sel sel dan organ tubuh.
Penanggulangan :
Pencegahan : bila tidak ada keperluan mendesak tetap di dalam rumah/ruangan, berhenti atau kurangi aktifitas merokok, pemakaian masker bila keluar rumah, memakai helm tertutup atau kacamata, menutup jendela kendaraan, bila ada, hidupkan pendingin ruangan / Exhause fan.
Bila mengenai paru paru, sesak napas, iritasi mata , kejang atau penurunan kesadaran segera ke Puskesmas, rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat lainnya.
Tentunya yang paling utama adalah bagaimana cara menanggulangi sumber asap tersebut, dan perlunya pembinaan, penyuluhan kepada masyarakat ( pembakar hutan/lahan ) secara persuasif. Perlunya kita baca dan pelajari kembali undang undang tentang Kehutanan tahun 1999 , disana dijelaskan tentang besarnya hukuman bagi para pelanggar.
Demikan sebagian dari dampak asap kebakaran yang dapat terjadi pada kita dan saudara kita, yang pada hari hari terakhir ini semua mengalaminya. Penanggulangan kabut asap adalah tanggung jawab kita semua. Semoga dimasa mendatang masalah ini dapat teratasi minimal dikurangi.

sumber : https://www.facebook.com/permalink.php?id=122795081201070&story_fbid=123661021114476